
JABARNETWORK|BANDUNG- Thoriqoh Nashrullah Fitriyah, Anggota DPRD Jawa Barat asal Fraksi PAN mempertanyaan belanja mobil listrik yang dilakukan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar.
“Apakah dengan penggunaan mobil listrik tersebut justru akan menjadi beban APBD baru atau menambah beban APBD,” tanya Thoriqoh Nashrullah Fitriyah, Bandung, Senin,17 Oktober 2022.
Meskipun Pemprov Jawa Barat mengklaim pengadaan mobil listrik dilakukan dengan skema sewa. Namun menurut Thoriqoh Nashrullah Fitriyah, baik sewa ataupun beli putus keduanya sama-sama bakal menambah pos anggaran dalam postur APBD 2023 nanti.
“Kalauh arus menyewa mobil listrik (karena rencananya mobil listrik tersebut dengan skema sewa), iya tetap saja bakal ada pos anggaran baru. Meskipun ada beberapa pos yang dicoret,” ucap dia.
Namun demikian, kembali lagi harus diperhitungkan belanja mobil listrik untuk kendaraan dinas tersebut apakah menjadi beban APBD atau seperti apa.
“Saya lebih menitikberatkan mana yang lebih efektif dan efisien saja. Apakah kondisi sudah mendesak atau bagaimana hingga di 2023 Pemerintah Provinsi Jawa Barat sudah merencanakan penggunaan mobil listrik,” ucap dia.
“Pertanyaan adalah seberapa efektif atau efisien khususnya dalam alokasi anggaran di APBD 2023 nanti. Ini kan rencananya dianggarkan di APBD 2023,” tambah dia. ***