JABARNETWORK|BANDUNG-Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat diminta mengejar pajak dari Kendaraan Tidak Mendaftar Ulang (KTMDU) alias para penunggak pajak.

Hal ini disampaikan Anggota DPRD Jawa Barat asal Fraksi PAN, Thoriqoh Nashrullah Fitriyah kepada JABARNETWORK, Bandung, Selasa, 18 Oktober 2022.

Menurut Thoriqoh Nashrullah Fitriyah, pajak kendaraan bermotor (PKB) kurang optimal gara-gara penunggak pajak atau Kendaraan Tidak Mendaftar Ulang (KTMDU).

“Sektor PKB masih menjadi sumber pendapatan asli daerah (PAD) paling tinggi dibandingkan sektor pajak lainnya di Jabar. Namun,disayangkan PKB tidak optimal gara-gara tingginya KTMDU,” kata Thoriqoh Nashrullah Fitriyah.

Setiap tahun nilai KTMDU cukup tinggi, sehingga jika bisa dioptimalkan nilai dari para penunggak pajak alias KTMDU ini bisa mendongkrak PAD Jabar dari sektor PKB.

“KTMDU seharusnya bisa di gali karena sangat potensial,” ucap dia.

Oleh sebab itu, pihaknya mendorong Pemprov Jabar mengejar sektor dari para penunggak pajak tersebut. DPRD Jabar pun mendorong Pemprov Jabar membuat program inovatif yang bisa menyasar para penunggak pajak di Jabar.

Kalau dioptimalkan dari KTMDU, PAD Jabar bisa meningkat cukup signikan. Oleh sebab itu, pihaknya akan mendukung segala upaya atau program yang menyasar para penunggak pajak. ***