Jelang Imlek, BBM dan LPG Dijamin Tak Akan Langka


PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region III wilayah Jawa Barat menjamin ketersedian pasokan BBM dan LPG pada Hari Raya Imlek aman.

JabarNetwork.com-PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region III wilayah Jawa Barat menjamin ketersedian pasokan BBM dan LPG pada Hari Raya Imlek, Selasa 5 Februari 2019.

“Pertamina memperkirakan tidak ada kenaikan konsumsi BBM dan LPG yang cukup berarti pada masa ini sampai Hari Raya Imlek nanti,” tutur Unit Manager Communication & CSR Pertamina MOR III Dewi Sri Utami di Bandung, Senin (4/02/2019).

Namun demikian jelas Dewi, Pertamina akan mengantisipasi apabila ada peningkatan kebutuhan pada hari Imlek dengan menyiapkan pasokan tambahan hingga 6% atau sekitar 2,9 juta tabung untuk wilayah Banten, DKI Jakarta dan Jawa Barat.

“Ini hanya antisipasi apabila ada peningkatan aktivitas masyarakat, seperti untuk menyiapkan perayaan Imlek dan berkumpul keluarga,” jelas dia.

Selain itu, terang Dewi sebagai antisipasi Pertamina MOR III tetap akan menyiagakan agen serta pangkalan LPG yang akan tetap beroperasi dan melayani masyarakat wilayah DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten di hari libur Hari Raya Imlek 2019.

“Jadi, selain LPG subsidi 3Kg, masyarakat puon bisa mendaparkan LPG non subsidi seperti Bright Gas di outlet seperti minimarket modern, Bright Home Service dan di sejumlah SPBU,” terang Dewi.

Untuk itu, pihaknya menghimbau masyarakat agar tidak perlu resah atau khawatir LPG, BBM langka atau Sebab, Pertamina MOR III sudah mengantisipasi dengan berbagai langkah untuk menjamin ketersedian kebutuhan LPG dan BBM.

“Pertamina MOR III pun mengimbau masyarakat agar senantiasa menjaga keamanan penggunaan LPG apabila meninggalkan rumah. Salah satunya dengan melepas regulator dari tabung LPG. Selain itu, memastikan kompor dan tabung LPG diletakkan di ruangan dengan sirkulasi dan ventilasi udara yang baik, serta rutin melakukan pemeriksaan kondisi selang, valve dan regulator secara berkala,” imbau Dewi.

Adapun mengenai kebutuhan BBM tambah Dewi, diperkirakan tidak akan mengalami lonjakan berarti karena waktu libur yang terbatas, meski sehari sebelum Imlek merupakan ‘hari kejepit’.

“Kami memperkirakan aktivitas kunjungan masyarakat selama Hari Raya Imlek hanya terbatas di lingkunganya saja. Jika ada masyarakat yang memanfaatkan ‘hari kejepit’ untuk ke luar kota tidak sebesar pada libur panjang lainnya,” tutup dia.

Leave a Reply