Alternatif Pembiayaan, Obligasi Daerah Bisa Jadi Pilihan Terbaik

Wakil Ketua DPRD Jawa Barat dari PKB Oleh Soleh

jabarnetwork.com,  Wakil Ketua DPRD Jawa Barat dari PKB Oleh Soleh menuturkan DPRD Jawa Barat tidak keberatan apabila Pemerintah Provinsi Jawa Barat menerbitkan obligasi daerah untuk mempercepat merealisasikan visinya dalam membangun Jabar Juara.

“Secara kelembagaan kami tidak alergi, justru terbuka jika Pemprov Jabar mau menerbitkan obligasi daerah. Tapi, dengan syarat peruntukkannya harus jelas, dan kemungkinan keuntungannya pun harus jelas,” tuturnya, Kamis (2/1/2020).

Menurut Oleh, wacana penerbitan obligasi daerah ini diakui semakin menguat mengingat kas APBD Jabar tidak cukup untuk membiayai pembangunan. Peluang pembiayaan dari pihak ketiga, baik itu dari private atau perorangan maupun obligasi masih cukup terbuka. Bahkan langkah penerbitan obligasi daerah ini dilindungi UU No.33 Tahun 2004.

“Hanya saja tidak mudah untuk menerbitkan sebuah obligasi sebagai solusi lain dalam pembiayaan pembangunan infrastruktur, kecuali ditopang dengan perencanaan yang benar dan matang,” kata Oleh.

Dalam memilih kegiatan pembangunan yang strategis, visible dan profi mutlak harus ditangani SDM yang memiliki kapasitas. Karena obligasi adalah utang yang harus dibayar oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui APBD.

“Bahkan BEJ dan OJK pun menyampaikan belum ada satu kepala daerah di Indonesia yang menerbitkan obligasi karena dianggap memiliki risiko tinggi,” tegas dia.

Leave a Reply